Jumat, 15 Februari 2013

alat pernafasan pada mahluk hidup


Beberapa alat pernafasan pada makhluk hidup:
1. Alat pernapasan pada manusia
Alat khusus untuk pernafasan pada tubuh manusia adalah paru-paru. Paru-paru terletak dalam rongga dada diatas diafragma. Diafragma adalah sekat antara rongga dada dan rongga perut. Paru-paru dilindungi oleh tulang dada dan tulang rusuk. Paru-paru kanan terdiri atas tiga gelambir. Paru-paru kiri terdiri atas dua gelambir. Paru-paru dibungkus oleh selaput tipis yang disebut pleura. Bagian tubuh lain yang berperan dalam pernafasan adalah hidung dan tenggorokan. Di dalam hidung terdapat rambut halus dan selaput lendir yang berfungsi untuk menyaring udara agar bebas dari kotoran. Di dalam hidung, udara juga mengalami penyesuaian suhu dan kelembapan. Tenggorokan bercabang menjadi dua yang disebut bronkus. Cabang bronkus disebut bronkeolus. Pada ujung bronkeolus terdapat gelembung-gelembung halus yang berisi udara dan disebut alveolus. Di dalam alveolus terjadi pertukaran oksigen dengan karbondioksida. Pernafasan dengan menggunakan bantuan otot antar tulang rusuk disebut pernafasan dada. Pernafasan dengan menggunakan diafragma (selaput rongga dada) disebut pernafasan perut. Proses pernafasan berlangsung saat kita menarik nafas, udara masuk melalui hidung dan tenggorokan. Selanjutnya, udara masuk ke paru-paru. Oksigen akan diserap oleh alveolus, sedangkan karbondioksida dilepaskan. Karbondioksida melalui tenggorokan dan hidung dihembuskan keluar.
2. Alat pernapasan pada hewan
Hewan mempunyai alat pernafasan yang berbeda-beda. Macam-macam alat pernafasan hewan adalah paru-paru, insang, kulit, dan trakea.
  • Mamalia » adalah hewan yang menyusui anaknya. Alat pernafasannya sama dengan manusia yaitu paru-paru. Mamalia ada yang hidup di darat maupun di air. Mamalia air sering muncul ke permukaan untuk menghirup udara. Contoh mamalia adalah kucing, harimau, gajah, sapi, kambing, paus, dan lumba-lumba.
  • Burung » bernafas dengan paru-paru. Burung mempunyai alat pernafasan yang disebut pundi-pundi (kantong) udara. Pundi-pundi udara berfungsi untuk menyimpan udara yang digunakan pada waktu terbang. Jalannya pernafasan burung adalah sebagai berikut: udara masuk melalui hidung > tenggorokan > pundi-pundi udara > paru-paru.
  • Reptil » bernafas dengan paru-paru. Udara masuk melalui hidung, kemudian menuju batang tenggorokan, lalu ke paru-paru. Reptil yang sering berkubang di air misalnya buaya, lubang hidungnya dapat ditutup sewaktu menyelam agar air tidak masuk ke dalam paru-paru. Contoh reptil adalah ular, buaya, kadal, cicak, dan biawak.
  • Amfibi » Katak dapat hidup di dua alam, yaitu di darat dan di air. Oleh karena itu, katak disebut hewan amfibi. Metamorfosis katak dimulai dari telur, berudu (hidup di air), katak muda, dan katak dewasa (hidup di darat). Berudu bernafas dengan tiga pasang insang luar yang terdapat di kepala bagian belakang. Insang luar tersebut terdiri dari lembaran-lembaran kulit luar yang halus dan mengandung kapiler darah. Setelah 9 hari, berudu bernafas dengan insang dalam. Katak dewasa bernafas dengan paru-paru kanan dan paru-paru kiri. Katak juga bernafas dengan kulit yang terlihat basah untuk mengikat oksigen.
  • Ikan » bernafas dengan insang yang berjumlah 4 pasang. Insang terletak di sebelah kiri dan kanan kepala ikan. Insang dilindungi oleh tutup insang. Ikan memiliki gelembung renang yang berguna untuk menyimpan oksigen dan mengatur gerak naik turun. Ikan yang hidup di tempat yang kurang air, misalnya lumpur, mempunyai lipatan-lipatan pada insang. Lipatan-lipatan insang itu disebut labirin. Labirin juga menyimpan cadangan oksigen. Ikan yang biasa hidup di lumpur antara lain ikan betok, lele, gabus, dan gurame.
  • Serangga » bernafas dengan trakea. Trakea ialah pembuluh-pembuluh halus yang bercabang yang memenuhi seluruh bagian tubuh serangga dan bermuara pada stigma. Stigma ialah lubang (corong) yang terletak di sisi tubuh bagian kanan-kiri. Stigma berfungsi sebagai jalan keluar masuknya udara. Contoh serangga adalah belalang, kupu-kupu, nyamuk, lalat, dan rayap.
  • Cacing » termasuk hewan lunak. Cacing tidak mempunyai alat pernafasan khusus. Oksigen masuk ke dalam tubuhnya melalui permukaan kulit tubuhnya yang basah.
3. Alat pernapasan pada tumbuhan
Alat pernapasan tumbuhan adalah stomata dan lentisel. Stomata (mulut daun) merupakan lubang-lubang kecil di permukaan bawah daun, sedangkan lentisel merupakan lubang-lubang pada batang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar